Kamis, 14 Oktober 2010

Jakarta Berpotensi Sebagai Pasar "Wine"

Jakarta ternyata menjadi pasar wine (anggur) premium yang jauh lebih besar dibandingkan dengan Singapura. Terbukti, setiap tahun permintaan akan wine premium naik 15-20 persen. Sementara wine yang diimpor Singapura ternyata dipasarkan lagi ke Jakarta.

Demikian dikatakan Alexander H Effendie, Vice President Indonesia Sommerlier Association (asosiasi wine Indonesia), di Wine and Cheese Expo, Jakarta Fashion and Food Festival, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (22/5/2010).

”Namun, kesadaran dunia bahwa wine juga mendapat tempat di Indonesia masih sedikit. Oleh karena itu, kami akan terus mempromosikan ke dunia bahwa pasar wine Indonesia jauh lebih besar daripada Singapura,” kata Alexander.

Untuk mempromosikan hal itu, pada pameran Wine and Cheese diundang 16 chateau dari Bordeaux, Perancis. Ke-16 chateau ini adalah pemilik atau perwakilan dari pabrik dan perkebunan wine premium di Bordeaux.

”Dengan pameran ini, kami berharap para pemilik wine ini menyadari bahwa wine diterima Indonesia dan potensi pasarnya besar. Dengan demikian, mereka bisa fokus memasarkan wine-nya di sini,” kata Alexander.

Selain itu, Alexander juga berharap dukungan pemerintah untuk mendukung perkembangan masyarakat wine di Indonesia.

Pada petang hari, mulai pukul 16.00 jalan-jalan di sekitar Mal Kelapa Gading ditutup untuk kendaraan. Di jalan-jalan ini digelar karnaval meriah, ratusan orang bertopeng dari Gedung Parkir La Piazza menuju Jalan Bulevar Timur.


Sumber : ARN - megapolitan.kompas.com


Lihat juga : pasta, sushi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar